Senin, 20 Mei 2013

TRANSPALASI JARINGAN

MAKALAH PATOLOGI ANATOMI
“TRANSPALASI JARINGAN”
Disusun untuk memenuhi Tugas Mata Kuliah Patologi Anatomi
Dosen  : drh. Herlina Pratiwi


 

OLEH
Qur’Aini Yanti         115130100111002
Hendrian Novantiano         115130100111009
Buyung Yahya             115130100111013
Ghinanafiana W.         115130100111021
Dhita Duhita             115130101111013
Novya Mayosie         115130101111019
Shally F.             115130101111025
Riyadlotus Sholihah         115130113111002




PROGRAM KEDOKTERAN HEWAN
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
MALANG
2012
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, penulis ucapkan  kehadirat Allah SWT, karena atas rahmat serta hidayah-Nya penulis dapat menyelesaikan tugas Makalah Patologi Anatomi ini.
Walaupun masih banyak kekurangan dalam penulisan  makalah  ini,namun penulis berharap agar  makalah ini dapat dipergunakan dan di manfaatkan baik di dalam kampus atau diluar kampus.
Dalam melaksanakan makalah ini banyak pihak yang terlibat dan membantu sehingga dapat menjadi satu makalah yang dapat  di baca dan dimanfaatkan .
Akhirnya kritik yang membangun dan saran  sangat penulis harapkan. Akhir kata semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi penulis khususnya dan bagi para pembaca umumnya . Sekian dari saya mengucapkan banyak terima kasih .

                                                                       

Malang, November 2012



Penyusun










DAFTAR ISI

Judul Sampul ............................................................................................................          1
Kata Pengantar ......................................................................................................             2
Daftar Isi .................................................................................................................           3
Bab I Pendahuluan
          a.    Latar Belakang ............................................................................................          4
          b.    Rumusan Masalah ......................................................................................          4
          c.    Tujuan Penulisan ........................................................................................          4
          d.    Manfaat Penulisan ......................................................................................         4
Bab II Pembahasan 
          a.    Pengertian Transpalasi ...............................................................................          5
 b.   Jenis-Jenis Transplantasi Jaringan...............................................................          5
          c.  Reaksi Imunitas .........................................................................................             6
          d. Mekanisme Penolakan Transplant.............................................................              6
Bab III Penutup
          a.    Kesimpulan...................................................................................................        8
          b.     Saran.............................................................................................................       8
Daftar Pustaka...........................................................................................................        9









BAB I
PENDAHULUAN
A.    latar Belakang

Ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang kedokteran dan kesehatan berkembang dengan pesat. Salah satunya adalah kemajuan dalam teknik transplantasi. Transplantasi merupakan suatu teknologi medis untuk penggantian jaringan tubuh pasien yang tidak berfungsi dengan jaringan dari individu lain.
Kemajuan ilmu dan teknologi memungkinkan pengawetan organ, penemuan obat-obatan anti penolakan yang semakin baik sehingga berbagai organ dan jaringan dapat ditranspalasikan. Dibalik kesuksesan dalam perkembangan transplantasi ini muncul berbagai masalah. Semakin meningkatnya pasien yang membutuhkan transplantasi, penolakan, komplikasi pasca transplantasi, dan resiko yang mungkin timbul akibat transplantasi telah memunculkan berbagai pertanyaan tentang etika, legalitas dan kebijakan yang menyangkut penggunaan teknologi itu.
Pada makalah ini akan dibicarakan tentang transplantasi jaringan dan mekanismenya.

B.    Rumusan Masalah
1.    Apa yang dimaksud dari transplantasi jaringan?
2.    Apa saja jenis-jenis transplantasi Jaringan?
3.    Bagaimana reaksi imun terhadap transplantasi?

C. Tujuan Penulisan
1.    Untuk mengetahui transplantasi jaringan
2.    Untuk mengetahui jenis-jenis dari transplantasi jaringan
3.    Untuk mengetahui reaksi yang terjadi setelah dilakukan transplantasi

D.   Manfaat Penulisan
1.    Kita dapat mengetahui tentang transplantasi jaringan.
2.    Kita dapat mengetahui tentang jenis-jenis dari transplantasi jaringan.
3.    Kita dapat mengetahui tentang reaksi yang terjadi setelah transplantasi.


BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Transplantasi
Transplantasi adalah memindahkan alat atau jaringan tubuh dari satu orang ke orang lain. Transplantasi organ dan jaringan tubuh manusia merupakan tindakan medik yang sangat bermanfaat bagi pasien dengan ganguan fungsi organ tubuh yang berat. Manfaat transplantasi ginjal sudah terbukti lebih baik dibandingkan dengan dialisis terutama dalam hal perbaikan kualitas hidup.
2.2 Jenis-Jenis Transplantasi Jaringan
Kini telah dikenal beberapa jenis transplantasi atau pencangkokan ,baik berupa cel,jaringan maupun organ tubuh yaitu sebagai berikut:
a.Transplantasi Autologus
Yaitu perpindahan dari satu tempat ketempat lain dalam tubuh itu sendiri,yang dikumpulkan sebelum pemberian kemoterapi,
b.Transplantasi Alogenik
Yaitu perpindahan dari satu tubuh ketubuh lain yang sama spesiesnya,baik dengan hubungan keluarga atau tanpa hubungan keluarga,
c.Transplantasi Singenik
Yaitu perpindahan dari satu tubuh ketubuh lain yang identik,misalnya pada gambar identik,
d.Transplantasi Xenograft
Yaitu perpindahan dari satu tubuh ketubuh lain yang tidak sama spesiesnya.


2.3 Reaksi Imunitas
Permasalahan yang timbul dalam transplantasi adalah penolakan alat atau jaringan tubuh donor oleh resipien.Penolakan dibagi menjadi 2:
1. Penolakan pertama dan kedua
Terjadi oleh sel T helper (Saat ini disebut CD4+) resipien yang mengenal antigen MHC allogenic. Sel T helper merangsang sel Tc (T citotoxic atau CD8+) mengenal antigen MHC allogenic untuk membunuh sel sasaran. Sel T helper melalui Limfokin menyebabkan Makrofag dikerahkan akibatnya kerusakan jaringan target. Reaksi yang terjadi mirip dengan Hipersensitivitas tipe IV (Gell dan Coombs)
2. Penolakan hiperakut, akut, dan kronik
a. Penolakan hiperakut: tejadi dalam beberapa menit sampai jam setelah transplantasi. Disebabkan oleh destruksi oleh antibodi yang sudah ada pada resipien akibat transplantasi/transfusi darah atau kehamilan sebelumnya. Antibodi mengaktifkan komplemen yang menimbulkan edem dan perdarahan interstitial dalam jaringan tandur sehingga mengurangi aliran darah ke seluruh jaringan.
b. Penolakan akut: pada resipien yang sebelumnya tidak disensitasi terhadap tandur. Terjadi sesudah beberapa minggu sampai bulan setelah tandur tidak berfungsi sama sekali dalam waktu 5-21 hari.
c. Penolakan kronik: hilangnya fungsi organ yang dicangkokkan secara perlahan beberapa bulan setelah berfungsi normal. Disebabkan oleh sensitivitas yang timbul terhadap antigen tandur karena timbulnya intoleransi terhadap sel T, terkadang juga diakibatkan sesudah pemberian imunosupresan dihentikan.
2.4 Mekanisme Penolakan Transplantasi Organ
Golongan darah dan molekul MHC diantara berbagai individu berbeda. Reaksi penolakan dapat dikurangi dengan menggunakan anggota keluarga sebagai donor, tissue typing, dan obat imunosupresi.
Reaksi penolakan ditimbulkan oleh sel Th resipien yang mengenal antigen MHC alogenik dan memicu imunitas humoral (antibodi). Sel CTL/Tc juga mengenal antigen MHC alogenik dan membunuh sel sasaran. Kemungkinan lain juga bahwa makrofag dikerahkan ke tempat tandur atas pengaruh limfokin dari sel Th sehingga menimbulkan kerusakan. Reaksi tersebut sesuai dengan reaksi tipe IV dari Gell dan Coombs/DTH.
Urutan kejadian yang dapat terjadi selama penolakan tandur adalah:
1.    dilakukan transplantasi.
2.    sel dendritik atau makrofag yang ada di dalam tandur (passenger leucocytes) meninggalkan tandur dan merangsang sel T resipien dengan segera.
3.    sel T resipien diaktifkan dan membunuh sel donor dalam tandur.
4.    sel donor yang dibunuh melepas antigen donor, yang dapat dimakan fagosit resipien yang kemudian mempresentasikannya ke sel T resipien melalui molekul MHC II.






BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
    Transplantasi merupakansuatu cara untuk memindahkan alat atau jaringan tubuh dari satu orang ke orang lain. Transplantasi jaringan memiliki jenis-jenis diantaranya adalahTransplantasi Autologus, Transplantasi Alogenik, Transplantasi Singenik, Transplantasi Xenograft.reaksi yang terjadi setelah dilakukan transplantasi yaitu penolakan hiperakut, akut, dan kronik dan mekanisme penolakan transplantasi organ.

3.2 Saran
    Saran kami di tunjukkan kepada para mahasiswa kedokteran hewan agar lebih mengeti tentang transplantasi jaringan agar dapat menguasai teknik transplantasi di bidang kedokteran.












DAFTAR PUSTAKA

Abdul Ghaffar, Prakash Nagarkatti (2009). “MHC: Genetics And Role In Transplantation”. Microbiology and Immunology Online.
Anthony L. DeFranco, Richard M. Locksley, Miranda Robertson (2007). Immunity: the immune response in infectious and inflammatory disease. Oxford University Press. ISBN 978-0-19-920614-8.
Baratawidjaja, Karnen G. 2006. Imunologi Dasar Edisi Ketujuh. Jakarta: Balai Penerbit FKUI.
David S. Wilkes, William J. Burlingham (2004). Immunobiology of organ transplantation. Springer. ISBN 978-0-306-48328-8.
Djoerban, Zubairi. 2007. Dasar-Dasar Transfusi Darah dalam Sudoyo, Aru W. Setiyohadi, Bambang. Alwi, Idrus. Simadibrata K, Marcellus. Setiati, Siti. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Jilid I Edisi IV. Jakarta: Pusat Penerbitan Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI.
Guyton, Arthur C. Hall, John E. 2007. Buku Ajar Fisiologi Kedokteran Edisi 11. Jakarta: EGC.
Hanafiah, M. Jusuf. Amir, Amri. 1999. Etika Kedokteran dan Hukum Kesehatan. Jakarta: EGC.
Susalit, Endang. 2007. Transplantasi Ginjal dalam Sudoyo, Aru W. Setiyohadi, Bambang. Alwi, Idrus. Simadibrata K, Marcellus. Setiati, Siti. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Jilid I Edisi IV. Jakarta: Pusat Penerbitan Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI.
Suwitra, Ketut. 2007. Penyakit Ginjal Kronik dalam Sudoyo, Aru W. Setiyohadi, Bambang. Alwi, Idrus. Simadibrata K, Marcellus. Setiati, Siti. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Jilid I Edisi IV. Jakarta: Pusat Penerbitan Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar